Pages

WELCOME TO MY BLOG

Rabu, 06 Oktober 2010

Datang ke Killiney Kopitiam untuk Sekedar Minum Kopi

Pecinta makan Kota Medan pasti setuju, sekarang sangat menjamur rumah makan/cafe yang menawarkan konsep kopitiam (kedai kopi) klasik khas Malaysia / Singapore. Kenapa khas Singapore atau Malaysia? Bukankah di Indonesia sendiri juga banyak dijumpai warung kopi di setiap persimpangan jalan? Well, kopitiam khas negeri tetangga ini biasanya menyajikan beberapa menu yang tidak dijumpai di kopitiam lokal, seperti teh tarik ataupun the ever famous French Toast.
Dari beberapa kopitiam yang cukup ramai dikunjungi di Medan, kali ini kami akan coba mereview Killiney Kopitiam yang merupakan franchise langsung dari Killiney Singapore. Setelah melihat-lihat menu andalan Killiney melalui official website Killiney Singapore, kita sepakat wajib mencoba Singapore Curry with Rice, Singapore Mee Rebus, and of course Kaya Toast. Killiney Cambridge Mall pun kita tuju, karena Killiney disini tempatnya lebih luas dan tidak seramai Killiney Sun Plaza.
Dari segi interior, atmosfer yang ditawarkan lebih bernuansa moderen dibandingkan klasik. Buat kamu yang lebih memilih suasana unik kopitiam, this is not the place. You should go to QQ Kopitiam or Coffeebox instead. Tapi kabar baiknya adalah, ternyata menu-nya sama dengan yang kami lihat di website sebelumnya. Jadi sudah pasti Curry Rice, Mee Rebus dan Kaya Toast kita pesan dengan tambahan Mammoth Ice Tea Tarik dan Mammoth Ice Milo Tarik. Mammoth here, means Jumbo aka BIG. Gelasnya benar-benar besar, kami sangat puas dengan 2 minuman ini. Satu gelasnya dihargai 17k.
Surprisingly, makanan yang kita pesan juga rasanya lumayan lezat. Curry dengan daging ayam ini punya tekstur kari yang kasar dan kental, berbeda dengan kari khas Medan seperti di RM Tabona. Tekstur-nya yang unik ternyata cocok juga dipasangkan dengan nasi yang disajikan hangat. Porsi ayam-nya walau tidak terlalu banyak, juga cukup memuaskan mengingat harga yang ditawarkan sekitar 20k. Mee Rebus (also 20k) juga dengan porsi ukuran sedang, memiliki tekstur kuah yang kental dan sedikit kasar. Dengan aroma udang dan rempah yang cukup kuat, mee rebus ini pasti cocok dengan pecinta Mie karena rasanya tidak jauh berbeda dengan Mee Rebus khas Medan.
Yang cukup mengecewakan adalah Toast-nya yang menggunakan roti tawar biasa. Bagi kamu-kamu yang pernah merasakan toast khas Singapore pasti tau bahwa roti yang dipakai adalah roti tawar lembut yang lebih tebal dan berongga. Roti tawar biasa yang dipanggang dengan kaya ini menjadi sangat padat dan keras, mengurangi nilai authentic dari toast khas Singapore. Kalau kamu datang ke kopitiam sekedar untuk minum kopi atau teh dan mencicipi toast, ada beberapa kopitiam lain yang menyajikan toast yang lebih baik. Tapi soal rasa makanan, this one is a ‘must try’
Oia, Sekedar info aja nih, kalo di Keliney kopitiam ini hidangannya tidak mengandung babi loch..., jadi temen-temen tidak perlu khawatir untuk menikmati hidangan di cafe ini.
Sadur : makanmana

Tidak ada komentar:

Posting Komentar